JEJAKKALTENG.COM, Sampit – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) salurkan bantuan beras kepada masyarakat yang terdampak bencana banjir, di Desa Bagendang Tengah, Kecamatan Mentaya Hilir Utara, Jumat (24/5/2024).
“Pada awal bulan Mei, Kotim mengalami curah hujan sangat tinggi, kondisi ini diperparah dengan air pasang laut yang tinggi serta sungai yang tidak bisa menampung lagi debit air sehingga menyebabkan bencana banjir di beberapa desa, salah satu adalah di desa bagendang tengah ini,” kata Asisten I Setda Kotim, Rihel saat mewakili Bupati Kotim, H Halikinnor dalam penyaluran bantuan tersebut.
Ia menjelaskan, banjir yang terjadi di desa Bagendang Tengah memiliki ketinggian air mencapai hingga sepinggang orang dewasa. Hal ini mengakibatkan fasilitas umum dan sosial seperti puskesmas tidak berfungsi dan sumur-sumur warga banyak yang terendam.
“Kita bersyukur untuk keperluan air bersih sehari-hari, warga desa Bagendang Tengah telah mendapatkan bantuan dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Sampit,” ucapnya.
Dampak yang dirasakan warga desa Bagendang Tengah dari bencana banjir ini menyebabkan kerugian ekonomi atau gangguan ekonomi, dimana warga tidak bisa beraktivitas untuk memenuhi kehidupan diri sendiri dan keluarga akan pangan.
“Ini merupakan tugas kita bersama terutama stakeholder terkait, dalam memitigasi bencana warga desa Bagendang Tengah dan mengatasi dampak yang ditimbulkan. Sehingga, seiring berjalannya waktu permasalahan yang ditimbulkan akibat dari bencana banjir sedikit demi sedikit dapat diatasi,” jelasnya.
Rihel juga menyampaikan untuk stok beras Cadangan Pangan Pemerintah Daerah (CPPD) Kotim sebesar 42.499 Kg, yang disimpan di gudang badan urusan logistik (Bulog) Sampit, dan sewaktu-waktu bisa digunakan apabila terjadi bencana.(JK)