JEJAKKALTENG.COM, Sampit – Hingga kini, keberadaan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), masih kurang dan bahkan belum merata. Hal itu diakui oleh Bupati Kotim, H Halikinnor, menjadi penyebab, masih terbatasnya penempatan PNS di pelosok desa.
“Bukan hanya kita kekurangan PNS, untuk penempatanya juga belum merata. Itulah sebabnya kita lakukan pengangkatan tenaga kontrak, ini akan menjadi evaluasi kita secara bertahap,” ungkap Halikinnor, Selasa (28/2/2023).
Masalah lainnya, lanjut Bupati, tidak meratanya penempatan PNS tersebut, juga diakibatkan banyak PNS yang memaksakan diri untuk pindah ke kota, sehingga daerah kesulitan untuk mengisi kekosongan tersebut.
Karenanya, ia berpesan, kepada 278 PNS yang baru dilantik, agar bisa menjalankan tugas sebaik mungkin dan mematuhi peraturan untuk tidak mengajukan pindah tugas sebelum 10 tahun masa kerja.
“Nanti kita pertegas, kalau ada PNS yang mengajukan pindah tugas sebelum 10 tahun pemngabdian, kita anggap mengundurkan diri,” pungkasnya.(JK)
