JEJAKKALTENG.COM, Sampit – Pjs Bupati Kotawaringin Timur (Kotim), H Shalahuddin mengingatkan berbeda pilihan dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak tahun 2024 ini merupakan hal yang wajar, namun jangan sampai membuat perpecahan di tengah masyarakat.
“Tentu pilihan itu ada yang sama ada yang berbeda, hanya pesan saya tolong perbedaan itu jangan sampai menimbulkan permusuhan, perpecahan apalagi sampai membuat kerusuhan,” kata Shalahuddin, Senin (21/10/2024).
Ia juga meminta agar semua pihak selalu menjunjung tinggi proses demokrasi menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Sehingga dalam menyikapi perbedaan harus sedewasa dan perlu diingat bahwa untuk kepentingan masyarakat, bangsa dan negara di atas segalanya.
“Saya juga mengingatkan agar pada tanggal 27 November nanti kita semua mengajak masyarakat untuk memanfaatkan dan mengambil kesempatan mencoblos, artinya partisipasi masyarakat sangat diharapkan jangan sampai banyak yang tidak hadir,” harapnya.
Diharapkan juga kepada para camat maupun lurah untuk ikut mengawal Pilkada agar bisa berjalan tertib, damai serta adil.
“Karena proses demokrasi ini merupakan milik kita bersama sehingga harus kita jaga bersama agar dapat berjalan dengan lancar dan tidak menimbulkan ketidakstabilan daerah,” pungkasnya.(JK)
